Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Pati, Muhammadun, menilai, perbaikan jalan rusak oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) belum maksimal. Sebab, kembali rusak usai diperbaiki, seperti tidak merata dan aspel mengelupas
"Jalan rusak yang selama ini diperbaiki tidak berangsur lama. Itu, kan, rusak kembali, ya," katanya dalam rapat paripurna tentang penyampaian hasil rekomendasi DPRD atas LKPJ Bupati Pati 2022.
Muhammadun mengingatkan, jalan merupakan infrastruktur utama dalam mendukung mobilitas masyarakat. Kerusakan berdampak serius, salah satunya mencelakai para pengguna.
"Sudah banyak masyarakat yang celaka akibat kerusakan jalan itu," ujarnya.
Karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati, Jawa Tengah (Jateng), diminta memaksimalkan perbaikan jalan pada tahun ini dengan memperhatikan kualitas dan tidak serampangan.
"Perbaikan harus memperhatikan kualitas karena berdampak pada masyarakat," tegas politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.